Wednesday, 24 August 2011

Spread the WORDs: IMAN part9


God Almighty says in the Holy Quran: "By Time, Indeed, mankind is in loss, Except for those who have believed and done righteous deeds and advised each other to truth and advised each other to patience." (Demi Masa! Sesungguhnya manusia itu dalam kerugian Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal soleh, dan mereka pula berpesan-pesan dengan kebenaran serta berpesan-pesan dengan sabar. (Qur'an, Al-Asr 103)


Spread the WORD:  Iman

KEDANGPINGAN KEPADA ALLAH MEREKA YANG BERIMAN SEMPURNA

2:186

Firman Allah Taala: "Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang mendoa apabila ia berdoa kepadaKu. Maka, hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)Ku dan hendaklah mereka beriman kepadaKu, agar mereka selalu berada dalam kebenaran." (QS Al-Baqarah, 2: Ayat 186)

Allah meliputi segala sesuatu. Dia lebih dekat kepada manusia daripada urat nadi leher-nya. Dialah Yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui. Allah mengetahui apa pun yang terjadi pada manusia; tidak sekeping pun fikiran dapat tersembunyi dariNya. Mukmin mengetahui hal ini dan mengakui bahwa ia hanya perlu berfikir demi memo-hon sesuatu kepada Allah.

Bahkan jika fikiran ini tersembunyi di dada seseorang, Allah mendengarnya dan tak terbantahkan? mengabulkan doa seseorang karena Allah adalah pelindung, dan peno-long mukmin.

Menurut Qur'an, doa adalah hubungan manusia kepada Allah dalam segala ketulusan, mencari perlindungan dalam kekuatanNya yang tak berhingga dan tak terikat, dan memohon akan pertolongan dariNya.

Doa adalah hubungan pribadi seseorang dengan Allah. Semua fikiran dan keinginan manusia tetap tersimpan di antara ia dan Allah. Karena itu, tidak ada kemungkinan terkecil sekalipun berlaku sombong dalam bentuk ketuhanan ini. Ini adalah ketuhanan yang dibangun sepenuhnya di atas ketulusan.

Mereka yang merasakan sedalam-dalam bahwa Allah lebih dekat kepada mereka dari-pada siapa pun dan apa pun, bahwa Dia mendengar dan mengabulkan semua doa, dan yang hidup dengan kebenaran-kebenaran ini, adalah mereka yang beriman sempurna.

Mereka lagi-lagi adalah orang-orang yang berpaling kepada Allah dengan hati yang tulus dan mengetahui kelemahan-kelemahan diri sebagai manusia di hadapan keMaha KuasaanNya. Lebih jauh mereka mengetahui hanya Allah Yang mengabulkan semua doa dan menyelamatkan manusia dari semua kesulitan dan masalah.

Tidak hanya dalam masa-masa susah atau musibah, namun setiap saat mereka yang beriman sempurna berdamping dengan Allah, karena mengetahui tidak ada satu saat pun dalam kehidupannya manusia tidak memerlukan Allah.

Mereka tidak menunggu musibah menimpa sebelum berdoa kepada Allah. Mereka me-ngetahui bahwa inilah sebentuk ketuhanan, tugas seorang hamba kepada Penciptanya, dan satu cara penting agar lebih mendekat kepada Allah.

Senyatanya, inilah salah satu sifat terpenting yang membedakan mereka dari orang-orang lain. Akhlak yang ditunjukkan oleh mereka yang berdoa kepada Allah saat dalam kesusahan, namun bersegera memutar badan seketika dilepaskan dari kesusahan dije-laskan dalam ayat berikut:

10:12

Firman Allah Taala: Dan apabila manusia ditimpa bahaya, dia berdoa kepada Kami dalam keadaan berbaring, duduk, atau berdiri. Tetapi, setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya, dia (kembali) melalui (jalannya yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada Kami untuk (menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya. Begitulah orang-orang yang melampaui batas itu memandang baik apa yang selalu mereka kerjakan. (QS Yunus, 10: Ayat 12)

Di sisi lain, mereka yang beriman sempurna adalah orang-orang yang berdampingan kepada Tuhannya apakah sedang dalam kesenangan ataupun dalam kesusahan, sebab mereka memahami pandangan yang diberikan oleh ayat:

25:77


Firman Allah taala: Katakanlah: "Tuhanku tidak akan menghargai kamu jika tidak adanya doa ibadat kamu kepadaNya; (apabila kamu telah mengetahui bahawa Tuhanku telah menetapkan tidak menghargai seseorang pun melainkan kerana doa ibadatnya) maka sesungguhnya kamu telahpun menyalahi (ketetapan Tuhanku itu); dengan yang demikian, sudah tentu balasan azab (disebabkan kamu menyalahi itu) akan menimpa kamu". (QS Al-Furqan, 25: Ayat 77)

Mereka berdoa sebagaimana dilukiskan dalam Qur'an. Dalam satu ayat, Allah memerintahkan yang berikut:

7:205

Firman Allah Taala: Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai. (QS Al-A’raf, 7: Ayat 205)

7:55


Firman Allah Taala: Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. (QS Al-A’raf, 7: Ayat 55)

Sebagaimana nampak jelas, Allah meminta doa yang rendah hati dan penuh takut dari hamba-hambaNya. Karena, dalam doa mereka, satu-satunya syarat yang ditetapkan Allah bagi hamba-hambaNya adalah ketulusan.

Tuhan kita, kepada siapa kita bermohon, mengetahui dan mendengar apa yang kita ucapkan maupun fikiran terdalam kita. Sadar akan hal ini dan mengikuti naluri, mereka yang beriman sempurna kadang berdoa diam-diam dan kadang keras, namun tak pernah mereka menjadikan doa sebuah sandiwara, sebab, dalam Qur'an, Allah menarik perhatian pada pentingnya “memanggil Allah, memurnikan agamaNya”:

40:65


Firman Allah Taala: Dialah Yang hidup kekal, tiada Tuhan melainkan Dia; maka sembah-lah Dia dengan memurnikan ibadat kepadaNya. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. (QS Al-Mukmin, 40: Ayat 65)

Mukmin “merasakan keberadaan Allah” selagi berdoa. Sambil berdoa, tidak hanya mereka menyampaikan permohonan kepada Allah, namun juga merasakan dalam-dalam kesatuan dengan Allah, keberadaanNya, keagunganNya dan kekuatannya yang tak berhingga. Dalam Qur'an, Allah memerintahkan sebagai berikut:

73:8


Firman Allah Taala: Dan sebutlah (dengan lidah dan hati) akan nama Tuhanmu (terus menerus siang dan malam), serta tumpukanlah (amal ibadatmu) kepadaNya dengan sebulat-bulat tumpuan. (QS Al-Muzzammil, 73: Ayat 8)

Selagi berdoa, mereka yang beriman sempurna menjaga fikiran agar tersaput oleh ingatan akan nama-nama indah Allah. Nama-nama Allah membuat kita meraih pema-haman lebih baik tentang sifat-sifat Allah.

Mukmin yang memanggilnya, sadar bahwa Dialah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, sungguh-sungguh meresapi kedekatanNya kepada hamba-hambaNya dan kasihNya.

Sungguh, orang dapat berdoa kepada Allah dengan menyebutkan nama-nama indahNya:

7:180


Firman Allah Taala: Hanya milik Allah Asmaa-ul-husna (nama-nama indah), maka ber-mohonlah kepadaNya dengan menyebut Asmaa-ul-husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-namaNya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan. (QS Al-A’raf, 7: Ayat 180)

Sebagaimana juga benar dalam perkara-perkara lain, doa yang tulus merupakan sifat yang terbaik diperlihatkan dalam diri para NabiAllah. Dalam Qur'an, ketulusan doa-doa para Nabi ditekankan khusus:

38:35

Firman Allah Taala: Ia (Sulaiman) berkata: ”Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anuge-rahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi.” (QS Shad, 38: Ayat 35)

7:151


Firman Allah Taala: Musa berdoa: ”Ya Tuhanku, ampunilah aku dan saudaraku dan masukkanlah kami ke dalam rahmatMu, dan Engkau adalah Maha Penyayang di antara para penyayang.” (QS Al-A’raf, 7: Ayat 151)

Dalam sebuah hadis, kita membaca doa Rasulullah Sallalla hu-Alayhi- was-Sallam seperti berikut:

“Ya Tuhanku! Tuhan 7 Langit dan Tuhan Singgasana yang agung, Tuhan kami dan Tuhan segalanya, Pencipta tumbuhan dan pepohonan; kumencari pertolongan dariMu terhadap kejahatan semua makhluk; Engkaulah yang Pertama, tidak sesuatu pun sebelumMu. Engkaulah yang Terakhir, tidak sesuatu pun sesudahMu.” (Muslim)

2:45


Firman Allah Taala: Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk; (QS Al-Baqarah, 2: Ayat 45)

Dari Allah. Kepasrahan mereka kepada Allah dan kepercayaan yang mereka taruh pada-Nya menyebabkan kesabaran dan tekad sedemikian. Mukmin merasa yakin bahwa Allah pasti akan mengabulkan doanya. Ia tidak pernah berputus asa dan terus memohon kepadaNya:

12:87


Firman Allah Taala: Wahai anak-anakku! Pergilah dan dengar khabar berita mengenai Yusuf dan saudaranya (Bunyamin), dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat serta pertolongan Allah. Sesungguhnya tidak berputus asa dari rahmat dan pertolongan Allah itu melainkan kaum yang kafir". (QS Yusuf, 12: Ayat 87)

Orang yang beriman sempurna takut dengan Allah dan berdoa kepadaNya dengan penghormatan dan kesabaran besar. Ia berdoa kepada Tuhannya di setiap saat; pada waktu dan tempat yang tak diperkirakan, mukmin menyisihkan waktu untuk berdoa kepada TuhanNya dengan sungguh-sungguh.

Bahkan dalam saat-saat tersibuknya, ia mencari perlindungan dariNya, bermohon kepadaNya dan meminta petunjukNya. Ia melakukan semua ini karena mengetahui inilah cara termudah untuk lebih mendekat kepada Allah, untuk meraih redha dan surgaNya. Tak ada penghalang yang akan mencegah orang seperti dia dari lebih mendekat kepada Penciptanya.

Allah hanya menginginkan hamba-hambaNya berpaling kepadaNya dengan hati yang tulus. Allah memerintahkan yang berikut dalam Qur'an:

39:17

Firman Allah Taala: Dan orang-orang yang menjauhi thaghut (berhala), (yaitu) tidak menyembahnya, dan kembali kepada Allah, bagi mereka berita gembira; karena itu, sampaikanlah berita itu kepada hamba-hambaKu. (QS Al-Zumar, 39: Ayat 17)


God Almighty says in the Holy Quran: "By Time, Indeed, mankind is in loss, Except for those who have believed and done righteous deeds and advised each other to truth and advised each other to patience." (Qur'an, Al-Asr 103)


Spread the WORD:  Iman

People Of Perfected Faith's Turning Towards Allah

2:186


God Almighty says in the Holy Quran: "If My servants ask you about Me, I am near. I answer the call of the caller when he calls on Me. They should therefore respond to Me and believe in Me, so that hopefully they will be rightly guided." (QS Al-Baqarah, 2: 186)

Allah surrounds everything. He is nearer to man than his jugular vein. He is the All-Hearing and All-Knowing. Allah knows everything that happens to a human being; not a single thought can remain hidden from Him.

A believer knows this and acknowledges that he only needs to think in order to ask Allah for something. Even if this thought is hidden in one's breast, Allah hears it and indupitably answers one's prayer, because Allah is the friend, protector and helper of believers.

According to the Qur'an, prayer is man's turning towards Allah in all sincerity, taking refuge in His infinite and unbounded might, and asking help from Him. It is the acknowledgement of one's weakness before the infinite might of Allah. Prayer is one's personal relation with Allah.

All thoughts and wishes of a man remain concealed between the man and Allah. Therefore, there is not the slightest possibility of showing off in this form of worship. It is worship founded entirely on sincerity.

Those who deeply feel that Allah is nearer to them than anybody and anything, that He hears all prayers and answers them all and who live by these truths, are the people of perfected faith.

They are again those who turn towards Allah with a sincere heart and know their weaknesses as human beings before His omnipotence. They further know that it is Allah alone Who answers all prayers and saves man from all difficulties and trouble.

Not only in times of trouble or affliction, but at any time and in any situation the people of perfected faith turn to Allah, because, they know that there is not a single moment in a man's life when he is not in need of Allah. They do not wait for an affliction to befall them before they pray to Allah.

They know that this is a form of worship, a servant's duty to his Creator, and an important way to draw nearer to Allah. This is, in actuality, one of the most important attributes that distinguishes them from other people.

The morality displayed by those who pray to Allah when they are in trouble, but immediately turn their backs soon after they are freed from trouble is described in the following verse:

10:12


God Almighty says in the Holy Quran: When harm touches man, he calls on Us, lying on his side or sitting down or standing up. Then when We relieve his affliction, he carries on as if he had never called on Us when first afflicted. Thus their foul deeds seem fair to the transgressors. (QS Yunus, 10: verse 12)

The people of perfected faith, on the other hand, are the ones who turn towards our Lord whether they are at ease or in trouble, because, they comprehend the insight provided by the verse
25:77


God Almighty says in the Holy Quran: Say, "What would my Lord care for you if not for your supplication?" For you [disbelievers] have denied, so your denial is going to be adherent. (QS Al-Furqan, 25: verse 77)

They pray as described in the Qur'an. In one verse Allah commands the following:

7:205

God Almighty says in the Holy Quran: Remember your Lord in deep in your soul humbly and fearfully, without loudness of voice, morning and evening. Do not be among the heedless. (QS Al-A’raf, 7: verse 205)

7:55


God Almighty says in the Holy Quran: Call on your Lord humbly and secretly. He does not love those who overstep the limits. (QS Al-A’raf, 7: 55)

As is evident, Allah demands a humble and fearful prayer from His servants. Because, in their prayers, the only criteria Allah sets for His servants is sincerity. Our Lord, whom we implore, knows and hears what we utter as well as our innermost thoughts.

Aware of this and, following their instincts, people of perfected faith sometimes pray secretly and sometimes aloud, but never make their prayers a matter of ostentation, because, in the Qur'an, Allah draws attention to the importance of "calling on Allah, making religion sincerely His":

40:65


God Almighty says in the Holy Quran: He is the Living-there is no god but Him-so call on Him, making your religion sincerely His. Praise be to Allah, the Lord of all the worlds. (QS Al-Mukmin, 40: verse 65)

Believers "feel Allah's existence" while they pray. While praying, they not only make their requests of Allah but also deeply feel the unity of Allah, His existence, His greatness and His infinite might. In the Qur'an, Allah commands as follows:

73:8


God Almighty says in the Holy Quran: Remember the Name of your Lord, and devote yourself to Him completely. (QS Al-Muzzammil, 73: verse 8)

While praying, the people of perfected faith keep their minds occupied with the remembrance of Allah's beautiful names. Allah's names make us attain a better understanding of Allah's attributes. Believers who call on Him, aware that He is the most Merciful and All-Compassionate, truly grasp His nearness to His servants and His mercy. Indeed, man can pray to Allah by uttering His beautiful names:

7:180


God Almighty says in the Holy Quran: To Allah belong the Most Beautiful Names, so call on Him by them and abandon those who desecrate His Names. They will be repaid for what they did. (QS Al-A’raf, 7: verse 180)

As is true of all other issues, sincere prayer is a quality best exhibited in Allah's prophets. In the Qur'an, the sincerity of the prophets' prayers are especially stressed:

38:35

God Almighty says in the Holy Quran: He (Sulayman) said, "My Lord, forgive me and give me a kingdom the like of which will never be granted to anyone after me. Truly You are the Ever-Giving." (QS Shad, 38: verse 35)

7:151

God Almighty says in the Holy Quran: He (Musa) said, "My Lord, forgive me and my brother and admit us into Your mercy. You are the Most Merciful of the merciful." (QS Al-A’raf, 7: verse 151)

In a hadith, we read the following prayer of Allah's messenger Redha/Sallalla-hu-Alayhi-was-Sallam (peace and blessings of God be on him):

"My Lord! The Lord of the Seven Heavens and The Lord of the great Throne, our Lord and The Lord of all, The Creator of plants and trees:Iseek refuge in You from the evil of all creatures;You are the First;Nothing is beforeYou. You are the Last; Nothing is afterYou." (Muslim)

Believers are also steadfast in their prayers. As the verse says, 

2:45


God Almighty says in the Holy Quran: they "seek help in steadfastness and prayer" (QS Al-Baqarah, 2: 45)

From Allah. Their submission to Allah and the trust they put in Him accounts for such steadfastness and commitment. A believer feels assured that Allah will certainly answer his prayers. He never despairs and keeps on imploring Him:

12:87


God Almighty says in the Holy Quran: O my sons, go and find out about Joseph and his brother and despair not of relief from Allah . Indeed, no one despairs of relief from Allah except the disbelieving people." (QS Yusuf, 12: verse 87)

A man of perfected faith fears Allah and prays to Him with profound respect and patience. He prays to his Lord at any moment; at an unanticipated time of the day or an unexpected place, a believer takes the time to pray to his Lord in earnest. Even in his busiest moments, he takes refuge in Him, implore Him and asks for His guidance.

He does all this because he knows that this is the easiest way to draw nearer to Allah, to attain His approval and paradise. There is no obstacle that would hinder such a one from drawing near to his Creator. Allah only wants His servants to turn towards Him with a sincere heart. Allah commands as follows in the Qur'an:

39:17

God Almighty says in the Holy Quran: Those who shun the worship of false gods and turn towards Allah will have good news. So give good news to My servants. (QS Al-Zumar, 39: verse 17)


JOIN theCLUB If ‘U’ Think ‘U’ Are the 18Group Of People! The GOLDMINE 1WORLD Community Should Render Back the trusts to those to Whom they Due: (@18 Group Of people) Poor People, Orphan, Single Mother, Single Father, Student, Low In Come, Jobless, Disable, Patient, Old Citizen, Prisoner, Bankruptcy, FARMER, Fishermen, RICH People, All RACES, All Country And All Government In theWhole WORLD. theWORLD for free! NewWORLDPrinciple:  ASSETProperty "It's NOT For SALE, It's Not For Bought, It's FREE!:  *House *Car *@Education: College, University. *@ELETRICAL GOODs: Air Con, PC Laptops, Home Theatre. *FURNITURE: Sofa Set, Bed Set, Sauna Bath, Kitchen Cabinet, Dining Table. Vacation: Around the WORLD, Holiday, HAJ, UMRAH, NOW EveryONE CAN Fly, Hotels. *Life Insurance: (Hospital, Funeral, Death, Pension).


SOLUTION: *Poverty Killer *Recession Killer  *Global Peace 
Be the First! JOIN 1WORLDCommunityForYOURCountry
Remember: 'U' Do Not Ask WHY 'U' Ask Why Not'